Hamzah Haz: Aparat yang Salah Adili Ustadz Ba'asyir bisa Masuk Neraka

Posted by Unknown on Senin, 01 Juli 2013 | 0 komentar


Hamzah Haz: Aparat yang Salah Adili Ustadz Ba'asyir bisa Masuk Neraka
Hamzah Haz: Aparat yang Salah Adili Ustadz Ba'asyir bisa Masuk Neraka | Awas ! Kaum Kafir Ingin Ulama Indonesia Hancur ? Ustad Islam Harus di Lindungi dari Pejabat Pembela Kafir ! | Penghianatan Aparat Islam KTP terhadap Ulama Ustad Kyai di Indonesia sangat Berbahaya.
JAKARTA (voa-islam.com) - Selain tegas menolak tudingan teroris yang menjadi labelisasi terhadap ulama Islam, mantan Wakil Presiden RI, Hamzah Haz juga memberikan peringatan keras kepada aparat yang telah menangkap dan mengadili KH. Abu Bakar Ba’asyir.

Hal itu disampaikan Hamzah Haz, usai memberikan sambutan Pengajian Politik Islam (PPI) ke dua yang diselenggarakan di Masjid Agung Al-Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Ahad (30/6/2013)

Hamzah Haz mengatakan, memang urusan terorisme itu sudah ada Undang Undang yang mengaturnya, tetapi penerapannya para pejabat itulah yang akan bertanggungjawab.

“Kalau dia (aparat, red.) itu salah, dia akan dituntut di akhirat. Jadi jangan sembarangan! Mungkin saja Kyainya tidak salah, mereka (aparat, red.) nanti di akhirat bisa mendapat hukuman dari Allah,” tutur Hamzah Haz yang pernah bertemu langsung dengan ustadz Ba’asyir di Istana Negara pada tahun 2002 saat menjadi Wapres.

   
...Jadi orang yang mengadili jangan anda merasa puas, kalau salah tuntutan nanti akan masuk ke neraka itu


Menurut Hamzah Haz, vonis zalim 15 tahun penjara yang kini dijalani ustadz Ba’asyir merupakan ujian yang akan menambah rasa sayang dari Allah.

Sebaliknya, bagi aparat yang telah menangkap dan mengadili ustadz Ba’asyir, jika mereka salah maka kelak di akhirat akan masuk neraka.

“Tentunya Allah makin sayang dengan Kyai. Jadi orang yang mengadili jangan anda merasa puas, kalau salah tuntutan nanti akan masuk ke neraka itu,” tandasnya. [Ahmed Widad]

 Hamzah Haz Memandang KH. Abu Bakar Ba'asyir: Tak ada Ulama Teroris !

JAKARTA (voa-islam.com) - Bagaimana kabar Mantan Wakil Presiden RI ke Sembilan, Dr. H. Hamzah Haz, MA, P.hD? tentu banyak kalangan bertanya-tanya lantaran beberapa tahun belakangan ia jarang muncul dalam pemberitaan media.

Namun, rasa penasaran itu terobati saat menghadiri Pengajian Politik Islam (PPI) yang ke dua di Masjid Agung Al-Azhar, Kebayoran Baru Jakarta Selatan, pada Ahad (30/6/2012), dimana salah satu pembicaranya adalah mantan ketua Umum partai berlambang ka’bah, PPP tersebut.

Siang itu, Hamzah Haz masih seperti dulu, dengan peci hitam yang khas ia kenakan dan terlihat sehat wal afiat. Meski mantan Wapres, tapi tak terlihat pengawalan ketat pada tokoh Islam yang bersahaja ini.

Usai Hamzah Haz menyampaikan sambutan, jurnalis voa-islam.com langsung saja menghampirinya untuk wawancara.

    " Saya katakan dari dulu, tidak ada ulama kita itu yang teroris

Diantara pertanyaan yang dilontarkan kepada Hamzah Haz adalah tentang bagaimana pandangannya terhadap ulama sepuh kharismatik, KH. Abu Bakar Ba’asyir.

Ternyata, Hamzah Haz dengan tegas menolak tudingan teroris yang menjadi labelisasi terhadap ulama Islam seperti KH. Abu Bakar Ba’asyir.

“Saya katakan dari dulu, tidak ada ulama kita itu yang teroris,” kata Hamzah Haz kepada voa-islam.com di Masjid Agung Al-Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Ahad (30/6/2013).

  " Allah membersihkan dirinya, hiruk pikuk dunia ini dilepaskan dan sekarang istirahat dulu di sana

Hamzah Haz juga menyampaikan keprihatinannya yang mendalam terhadap KH. Abu Bakar Ba’asyir yang kini tengah menjalani vonis zalim 15 tahun penjara di sel Super Maximum Security, LP Pasir Putih, Nusakambangan, Cilacap.

“Allah membersihkan dirinya, hiruk pikuk dunia ini dilepaskan dan sekarang istirahat dulu di sana,” ujarnya.

Sementara itu, terkait aparat yang telah menangkap dan mengadili KH. Abu Bakar Ba’asyir, Hamzah Haz pun tak ketinggalan menasehati mereka.

Ia mengatakan, memang urusan terorisme itu sudah ada Undang Undang yang mengaturnya, tetapi soal penerapannya maka para pejabat itulah yang akan bertanggungjawab di akhirat. [Ahmed Widad]

artikel info benar postingan ini tentang Hamzah Haz: Aparat yang Salah Adili Ustadz Ba'asyir bisa Masuk Neraka

0 komentar for "Hamzah Haz: Aparat yang Salah Adili Ustadz Ba'asyir bisa Masuk Neraka"

Leave a reply

Benar..
Berjilbab belum tentu baik imannya.
Akan tetapi wanita yang baik iman sudah pasti berjilbab bukan?

Benar..
Menutup aurat bukan jaminan nggak pernah berbuat dosa.
Akan tetapi menutup aurat sudah pasti mengurangi dosa.
Minimal telah menggugurkan dosa kewajiban menutup aurat.!

Benar..
Berjilbab nggak jaminan selalu dekat dengan Allah.
Akan tetapi yang pasti ia ingin mendekat kepada Allah.

"MENDING NGGAK BERJILBAB KALAU KELAKUAN MASIH PENUH MAKSIAT!"
Nah..
Ini kalimat yang menyesatkan.
Serupa dengan ajakan setan.
Yang baik diperlihatkan jelek.
Yang jelek diperlihatkan baik.

Berjilbab itu adalah untuk memperjelas jati diri.
Melindungi kehormatan dan kemuliaan yang tak akan terganti Kelak.

Jibab menentukan pasangan hidupmu.
Karena wanita yang taat sangat berhak punya pendamping yang
taat.
Itu janji Allah.
Bukan hanya pemanis kata-kata tanpa makna..

Jilbab itu adalah penjaga diri bagi lelaki yang jahat.
Dan jilbab adalah perhiasan terindah bagi lelaki yang taat.

Kenapa mesti berjilbab?
Karena itu adalah perintah-Nya.
Karena itu akan melindungi wanita dari lelaki yang suka maksiat..

ayoo... wanita Islam Indonesia berJilbab yuuuk... alhamdulillah......

Yahudi bunuh Yesusnya KristennasraniYahudi KEJAM Menyiksa bagai binatang kepada YESUSajaranKRISTEN.

Subscription

Anda dapat berlangganan melalui e-mail untuk menerima update berita. GRATIS

Masukkan Email Anda, Gratis:

Selamat Anda Beruntung telah mengisi Email, Cek Email anda, Gratis artikel terbaru.

Most Popular

Artikel Ganas

Awas Politik Busuk Global


Tag Cloud

Label

Recent News

Archives

Flag Counter

Hai, Selamat datang